Golovinamari.com – Pelatih tim nasional Italia, Gennaro Gattuso, mengungkapkan kekecewaannya setelah timnya kalah telak 4-1 dari Norwegia dalam pertandingan yang berlangsung di San Siro. Italia mampu unggul lebih awal lewat gol Francesco Pio Esposito, namun kehilangan kontrol permainan di babak kedua, yang berujung pada tiga gol tambahan bagi Norwegia.
Kekalahan ini semakin menyakitkan karena Italia diharapkan dapat meraih kemenangan untuk memenuhi syarat peringkat pertama Grup I—di mana kemenangan 9-0 menjadi kebutuhan. Gattuso mengakui bahwa hasil buruk ini menjadi yang pertama sejak ia mengambil alih kursi kepelatihan Azzurri.
Dalam konferensi pers setelah pertandingan, Gattuso menyoroti performa buruk timnya di paruh kedua. “Masalah ini bukan fisik. Kami memberikan peluang kepada lawan dalam 30 detik setelah jeda dan mereka mulai mengontrol pertandingan,” ujarnya. Ia menyoroti keruntuhan mental yang dialami para pemain sebagai masalah yang lebih mendasar dibandingkan kesalahan teknis yang terlihat di lapangan.
Gattuso menegaskan bahwa Italia kehilangan kepercayaan diri dengan cepat. “Kami harus bisa bereaksi lebih baik dan tidak ketakutan saat menghadapi masalah,” tuturnya, mencerminkan dampak mental yang ditimbulkan kekalahan ini, terutama setelah tidak lolos dari dua Piala Dunia terakhir. Meski sempat mendapatkan dukungan dari pendukung di awal pertandingan, Gattuso tetap memahami kekecewaan mereka.
Ia juga menyinggung tentang perlunya kepemimpinan di tim, dengan menegaskan bahwa hanya memiliki seorang pemimpin bukanlah solusi tunggal. Gattuso menutup pernyataannya dengan keinginan untuk belajar dari kekalahan ini dan berharap tim dapat memperbaiki diri menjelang pertandingan berikutnya.