Resmi, Infinix Hot 60 Pro+ Indonesia Super Tipis 5,95mm, AMOLED 144Hz 1.5K, Helio G200, Harga Mulai Rp2,4 Jutaan

Golovinamari.com – Infinix Hot 60 Pro+ Indonesia menjadi sorotan karena kombinasi desain ultra-tipis dan fitur kelas harian yang terasa “flagship-lite”. Anda mendapat layar AMOLED 144Hz 1.5K, chipset Helio G200, kamera utama Sony IMX882, serta audio bertanda JBL. Klaim rekor ketipisan 5,95mm makin memikat pembeli pemula hingga pengguna berpengalaman yang mengincar ponsel ringan, gaya, serta hemat.

Infinix merilis perangkat ini di Indonesia pada Agustus 2025 dengan banderol resmi Rp2.599.000 (8/128GB) atau Rp2.799.000 (8/256GB). Perusahaan juga menawarkan promo harga spesial. Penjualan resmi berlangsung mulai 21 Agustus 2025 pukul 12.00 WIB dengan pilihan warna Sleek Black, Titanium Silver, Coral Tides, dan Misty Violet.

Infinix Hot 60 Pro+ Indonesia: Desain Tipis

Ketebalan 5,95mm dan bobot sekitar 155 gram membuat ponsel ini terasa hampir lenyap di saku. Gelar “world’s slimmest 3D‑curved screen phone” datang bersama panel kaca pelindung Gorilla Glass 7i serta sertifikasi IP65 untuk ketahanan debu serta cipratan air. Rekor ketipisan juga dikonfirmasi di peluncuran Indonesia.

Rangka aluminium memberi kesan kukuh tanpa mengorbankan ergonomi, sementara modul kamera “floating” menghadirkan identitas visual tegas. Opsi warna dibuat berani, dengan Coral Tides sebagai “hero color”. Buat Anda yang peduli style, rasanya sulit mencari rival yang setipis ini di kelas harganya.

Layar AMOLED 144Hz 1.5K

Panel 6,78 inci beresolusi 1.5K (1224×2720) menyajikan refresh 144Hz untuk gerak mulus, dan produsen menanamkan pemindai sidik jari di layar. Infinix menyebut puncak kecerahan hingga 4.500 nit, membantu visibilitas terik siang. Pengujian pihak ketiga menunjukkan refresh tinggi berjalan adaptif sesuai aplikasi, menjaga respons tanpa boros daya.

Infinix Hot 60 Pro+ Indonesia untuk Performa Gaming

MediaTek Helio G200 berfabrikasi 6nm memberi dorongan kinerja kasual serius untuk kelas dua jutaan. Opsi memori 8/128GB serta 8/256GB tersedia; pada varian Pro+ beberapa pasar melaporkan tanpa slot microSD, jadi pastikan kebutuhan ruang sebelum membeli. Untuk harian, navigasi aplikasi terasa lincah serta stabil.

Baterai 5.160mAh dipadukan pengisian 45W. Infinix mengklaim 1–50% dalam kisaran 22–23 menit serta ketahanan hingga 1.800 siklus dengan kesehatan 80% setelah pemakaian jangka panjang. Klaim ini menarik bagi Anda yang menuntut umur pakai panjang pada perangkat tipis.

Helio G200 dan Pendinginan

Walau bodi ramping, Infinix menambahkan 11 lapis material termal serta grafit konduktif untuk membantu pembuangan panas. Unit Indonesia juga menonjolkan vapor chamber 0,33mm agar sesi gaming tetap stabil. Pendekatan ini menurunkan suhu chipset dan mempertahankan frame rate lebih konsisten.

Infinix Hot 60 Pro+ Indonesia Kamera IMX882

Sensor Sony IMX882 50MP menjadi tumpuan, dan sistem AI RAW menyempurnakan detail serta warna agar lebih rapi, termasuk saat malam. Rekaman video tembus 2K 30fps, sementara kamera depan 13MP cukup andal untuk konferensi video serta konten singkat.

Infinix turut memperhatikan kualitas audio dengan menghadirkan stereo speaker bersertifikasi JBL yang menghasilkan suara lebih matang untuk film, musik, hingga gim. Jika aktivitas Anda banyak di multimedia, paduan layar 1.5K, refresh tinggi, dan tuning audio jadi pembeda nyata di kelasnya.

Fitur AI dan Konektivitas

Tombol AI memanggil Folax untuk ringkas dokumen, bantu terjemah panggilan, hingga rekomendasi cepat. Ada NFC Touch Transfer untuk berbagi konten sekali sentuh, serta UltraLink Free Call yang memungkinkan panggilan lewat Bluetooth hingga 1,5 km pada area terbuka. Infinix menjanjikan tiga upgrade Android besar plus lima tahun patch keamanan.

Infinix Hot 60 Pro+ Indonesia Harga Resmi

Kesimpulan

Infinix Hot 60 Pro+ memberi Anda pengalaman ponsel modis, ringan, dan nyaman dipakai setiap hari, lengkap dengan layar AMOLED 144Hz 1.5K, audio JBL, baterai tahan lama, pengisian cepat, dan kamera Sony IMX882. Produsen juga menambahkan dukungan pembaruan perangkat lunak jangka panjang untuk memberi ketenangan.

Dengan harga mulai dua jutaan, perangkat ini memang tidak menyertakan konektivitas 5G dan beberapa varian berpotensi hadir tanpa slot microSD. Meski begitu, untuk sebagian besar kebutuhan pengguna Indonesia, kombinasi desain tipis ekstrem, performa G200, dan fitur AI praktis membuat ponsel ini pantas masuk daftar pilihan.