Golovinamari.com – Pelatih Persija Jakarta, Mauricio Souza, menyatakan penyesalan atas kegagalan pemain Rizky Ridho meraih Puskas Award 2025, meskipun ia percaya hal ini tidak akan mengubah hidup Ridho. Pemain Timnas Indonesia ini sebelumnya dinominasikan berkat gol spektakulernya melalui tendangan jarak jauh saat melawan Arema FC.
Meskipun menampilkan performa yang impresif, Ridho tidak berhasil masuk dalam tiga besar nominasi penghargaan tersebut. Souza menilai bahwa keberhasilan dalam kompetisi semacam ini sangat kompetitif dan menekankan bahwa kegagalan tersebut seharusnya tidak membuat Ridho merasa tertekan.
Dalam keterangan pers yang diambil pada 21 Desember 2025, Souza mengungkapkan, “Kami tentu berharap dia bisa menang, tetapi itu adalah kompetisi gol-gol terbaik. Sayangnya dia tidak menang, namun itu tidak mengubah apa pun dalam hidupnya.” Souza juga menegaskan bahwa Ridho tetap menunjukkan performa yang baik, meski posisinya sempat berada di peringkat teratas sebelum perubahan hasil terjadi.
Dalam konteks sepakbola, Puskas Award menjadi salah satu penghargaan individual yang prestisius, menilai gol terbaik yang dicetak dalam satu tahun. Oleh karena itu, meski Rizky Ridho tidak berhasil meraih penghargaan, catatan tenang dan kemampuannya di lapangan tetap diakui oleh pelatih dan penggemar. Persija Jakarta, yang berupaya mempertahankan performa di liga domestik, saat ini berharap agar Ridho dapat terus berkembang dan berkontribusi bagi tim.