Site icon golovinamari.com

PBB Salurkan Bantuan Kemanusiaan ke Gaza, Trump Kunjungi Timur Tengah

[original_title]

Golovinamari.com – Bantuan kemanusiaan mulai mengalir ke Gaza setelah gencatan senjata diberlakukan pada Jumat lalu. Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (OCHA) melaporkan bahwa ada kemajuan signifikan dalam penyaluran bantuan di wilayah tersebut.

OCHA menyatakan bahwa untuk pertama kalinya sejak Maret, gas untuk memasak berhasil masuk ke Gaza, diiringi dengan pengiriman tenda bagi pengungsi, daging beku, buah segar, tepung, dan obat-obatan. Dalam keterangannya pada Minggu (12/10), OCHA menyampaikan bahwa ratusan ribu porsi makanan hangat dan roti telah disalurkan ke wilayah utara dan selatan Gaza.

Dengan pelonggaran pembatasan pergerakan di beberapa area, tim kemanusiaan kini dapat memeriksa keamanan jalan utama dari potensi ancaman bahan peledak, serta membantu masyarakat yang tinggal di daerah rawan banjir sebagai persiapan untuk menghadapi musim dingin. Israel telah menyetujui penyaluran tambahan bantuan, dengan total 190.000 ton metrik bahan pangan, obat-obatan, dan perlengkapan darurat lainnya yang diizinkan masuk.

OCHA menekankan bahwa ini baru permulaan, dengan rencana tanggap selama 60 hari selama gencatan senjata yang menargetkan hampir seluruh penduduk Gaza untuk memperoleh bantuan dan layanan menyelamatkan nyawa.

Di lain pihak, Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, berangkat ke Israel pada Minggu sore untuk menghadiri KTT perdamaian di Mesir. Ia menyambut baik momen tersebut, menyebutnya sebagai momen spesial bagi warga Israel yang merayakan pembebasan sandera dari Gaza. Trump didampingi sejumlah pejabat tinggi, termasuk Menteri Luar Negeri dan Menteri Pertahanan, dalam perjalanan tersebut.

Perdana Menteri Kanada, Mark Carney, juga dijadwalkan hadir dalam KTT Gaza di Sharm el-Sheikh, yang akan membahas penandatanganan kesepakatan gencatan senjata dengan lebih dari 20 pemimpin dunia.

Exit mobile version