Golovinamari.com – Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Sultan Bachtiar Najamudin, menegaskan bahwa DPD akan menggelar lebih banyak sidang di ruang terbuka sebagai upaya untuk menyerap aspirasi masyarakat dan mewujudkan konsep green democracy di Indonesia. Pernyataan tersebut disampaikan pada acara Fun Walk Green Democracy yang berlangsung di kawasan Gelora Bung Karno, Jakarta, pada hari Minggu, 9 November.
Acara ini dirancang untuk memperkenalkan dan mengedukasi masyarakat mengenai konsep green democracy, yang bertujuan untuk meningkatkan partisipasi publik dalam pemerintahan. Selain Sultan, hadir pula pimpinan DPD lainnya, termasuk Tamsil Linrung, Yorrys Raweyai, dan GKR Hemas. Partisipasi masyarakat dalam acara ini sangat beragam, dengan melibatkan Duta Besar dari berbagai negara, sejumlah artis, dan kelompok disabilitas.
Sultan Bachtiar Najamudin mengharapkan bahwa lewat kegiatan ini, masyarakat dapat lebih memahami dan mendukung penerapan green democracy, yang mengharuskan pemerintahan lebih transparan dan partisipatif. Dengan menggelar sidang di luar gedung, DPD berupaya menciptakan komunikasi yang lebih dekat dengan rakyat.
Melalui acara tersebut, DPD RI juga ingin menunjukkan komitmennya dalam menjadikan lembaga legislatif sebagai wadah yang lebih inklusif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Hal ini sejalan dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran akan isu-isu lingkungan dan mendorong aksi kolektif untuk keberlanjutan.
Dengan demikian, Fun Walk Green Democracy bukan hanya sekedar acara, tetapi juga merupakan langkah awal untuk membangun kesadaran dan aktivisme sosial di kalangan warga negara demi masa depan yang lebih baik.