Site icon golovinamari.com

Kebakaran Pompong Nelayan di Palmatak Akibat Korsleting Elektrik

pompong

14 Agustus 2025 – Musibah menimpa Sabran, seorang nelayan dari Desa Belibak, Kecamatan Palmatak, ketika kapal pompong miliknya terbakar pada Rabu dini hari, 13 Agustus 2025. Insiden ini mengakibatkan kerugian besar, meninggalkan Sabran dan keluarganya dalam kesedihan, karena kapal tersebut menjadi satu-satunya sumber nafkahnya.

Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kecamatan Palmatak, Yupin, mengonfirmasi peristiwa tersebut. Dikatakannya, kebakaran terjadi sekitar pukul 02.00 WIB yang diduga disebabkan oleh korsleting pada aki kapal. Warga setempat sempat melihat asap tebal disertai api yang berkobar.

Beberapa nelayan berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya, namun usaha mereka gagal saat api semakin membesar dan melahap seluruh bagian kapal. Yupin menyebutkan bahwa kerugian yang dialami Sabran diperkirakan mencapai Rp60 juta.

Menurut Yupin, insiden ini mengingatkan pentingnya pemeriksaan kondisi kelistrikan kapal sebelum digunakan. Ia berharap agar pemerintah memberikan bantuan untuk meringankan beban yang ditanggung oleh Sabran. “Kami mengimbau nelayan lain untuk lebih berhati-hati dan rutin memeriksa kabel serta aki, agar kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang,” tuturnya.

Kejadian ini menyoroti isu keselamatan di kalangan nelayan, khususnya terkait perawatan peralatan yang digunakan untuk melaut. Diharapkan, langkah-langkah pencegahan dapat diambil untuk menghindari terulangnya kejadian serupa yang dapat merugikan tenag kerja di sektor perikanan.

Exit mobile version