Site icon golovinamari.com

Kamboja Minta Thailand Kembalikan 20 Tentaranya yang Ditawan

tentara

31 July 2025 – Pemerintah Kamboja meminta Thailand untuk segera memulangkan 20 tentara mereka yang ditawan dalam konflik yang sedang berlangsung. Permintaan ini disampaikan setelah gencatan senjata yang diharapkan dapat membawa perdamaian antara kedua negara. Namun, ketegangan masih tinggi, dengan kedua belah pihak saling menuduh pelanggaran terhadap perjanjian gencatan senjata yang telah disepakati.

Kedua negara telah terlibat dalam pertempuran selama beberapa minggu terakhir, yang menyebabkan banyaknya korban jiwa dan pengungsi. Menurut sumber resmi, lebih dari seratus ribu warga sipil terpaksa meninggalkan rumah mereka akibat kekerasan. Pascagencatan senjata, banyak dari pengungsi ini mulai kembali ke rumah mereka, namun masih dalam kondisi yang sangat memprihatinkan.

Sementara itu, pihak Thailand mengklaim bahwa Kamboja telah melanggar kesepakatan, menjadikan situasi semakin rumit. Jenderal senior Kamboja dilaporkan tewas dalam pertempuran terakhir, sebuah berita yang mengejutkan banyak pihak dan menambah suasana ketidakpastian di wilayah tersebut. Pejabat angkatan bersenjata Thailand juga menegaskan akan melindungi kedaulatan mereka dan siap melakukan tindakan tegas jika diperlukan.

Keterlibatan kedua negara dalam konflik ini menghadapkan mereka pada sorotan internasional, dengan berbagai pihak menyerukan mediasi untuk mencapai solusi damai. Upaya diplomatik diharapkan segera dapat mewujudkan stabilitas di kawasan yang telah lama mengalami ketegangan. Pemerintah Kamboja mengharapkan respons positif dari Thailand untuk menyelesaikan isu ini secara damai, demi keamanan dan kenyamanan warga kedua negara.

Exit mobile version